benarkah madu mempercepat penyembuhan luka

 Cafe sehat bugar: benarkah madu mempercepat penyembuhan luka

 Madu bisa  diidentikkan dengan rasa manis, lebah membuat dengan mengumpulkan nektar bunga.Perlu dicatat jika rasa dan warna madu berlainan terjadi karena pengaruh tipe bunga dari manakah nektar itu diekstraksi

 

gambar madu (sumber : Hellosehat.com)

Mungkin tak mengherankan kalau madu disebut sebagai salah satu bahan makanan paling ajaib. Manfaat madu tak cuma untuk kesehatan pencernaan dan kecantikan kulit, rupanya madu juga dapat menolong mempercepat penyembuhan luka.

Bahan yang tak jarang dijadikan pemanis alami ini sudah semenjak lama diterapkan untuk mengatasi luka sayat sampai luka bakar. Segera, apakah klaim ini sudah rupanya secara ilmiah?

Baca Juga : Manfaat minyak Zaitun bagi kesehatan

Manfaat madu untuk penyembuhan luka

kita bahas benarkah madu mempercepat penyembuhan luka, Fungsi madu rupanya tak sebatas menjadi pemanis alami bagi makanan maupun bahan masker untuk memperhalus kulit wajah.

Mengutip tinjauan ilmiah dalam jurnal Wounds, madu memiliki sederet bagian yang punya manfaat untuk mengobati luka.

benarkah madu mempercepat penyembuhan luka Berikut merupakan khasiat madu yang dapat menolong cara kerja pemulihan, bagus luka terbuka maupun luka tertutup, di dalam tubuh:

1. Menghalangi infeksi pada luka

Madu mengandung banyak senyawa antibakteri, di antaranya nitrogen monoksida dan hidrogen peroksida. Manfaat madu ini dapat mencegah risiko terjadinya infeksi pada luka.

Nitrogen monoksida berprofesi dengan metode memicu tanggapan kekebalan tubuh, meredakan peradangan, serta menghalangi pergerakan kuman.

Sementara itu, hidrogen peroksida dapat membunuh kuman di sekitar zona luka, merangsang pembelahan sel baru, serta memancing munculnya makrofag.

Makrofag merupakan sel darah putih yang ‘memakan’ kuman maupun zat asing lain yang dianggap mengancam tubuh.

Baca juga : Manfaat bawang putih

2. Mempercepat pemulihan luka

Manfaat madu untuk luka berasal dari skor pH-nya yang rendah, merupakan antara 3,2 sampai 4,5 pH.

Poin pH membuktikan tingkat keasaman suatu larutan. Semakin rendah skor pH, semakin asam sifat larutan tersebut.

Dikala dioleskan pada luka, pH madu yang rendah mencegah daya kerja enzim protease. Sebab ini sungguh-sungguh penting bagi pemulihan luka.

Tak kalau terdapat protease, enzim ini akan memecah protein sehingga luka menjadi susah disembuhkan.

 

gambar madu (sumber :hellosehat.com)

 disini jelas bahwa benarkah madu mempercepat penyembuhan luka?

3. Meredakan pembengkakan

Gula alami dalam madu dapat menarik air dari jaringan yang rusak dampak luka.

Efek ini dapat meredakan pembengkakan serta merangsang aliran getah bening menuju zona tersebut. Cairan getah bening akan membawa sel darah putih untuk mencegah infeksi.

Dikala cuma itu, gula dalam madu juga menarik air keluar dari sel kuman. Dengan seperti itu, kuman tak dapat berfungsi maupun memperbanyak diri.

Lambat laun, kuman di sekitar zona luka akan mati sehingga luka terlindungi dari infeksi.

Baca Juga : waspadai serangan penyakit jantung

4. Mencegah bekas luka

Manfaat lain yang jarang diketahui dari madu merupakan mencegah munculnya bekas luka. Peradangan pada luka dapat memicu penyusunan radikal bebas.

Seiring waktu, radikal bebas akan merangsang produksi kolagen berlebih sehingga terbentuk bekas luka menonjol atau keloid.

Kandungan antioksidan pada madu dapat menangkal radikal bebas pada jaringan luka dan mencegah penyusunan keloid.Ragam dioleskan pada luka, kandungan antioksidan dapat merangsang pembelahan sel sehingga terbentuk jaringan kulit yang lebih halus.

Manfaat madu yang satu ini sungguh-sungguh penting untuk pemulihan luka bakar yang dapat menyebabkan bekas luka bakar yang susah hilang.

Benarkah madu mempercepat penyembuhan luka, Dikala segala luka dapat diobati dengan madu. Cara penanganannya tepat, berikut tipe-tipe luka yang dapat diobati dengan madu:

1. luka sebab syok atau cedera seperti lecet atau luka potong,

2. tipe luka bakar derajat rendah,

3. luka sebab terlalu lama meringkuk di kasur,

4. tipe luka tertutup dampak aliran darah yang tak lancar, dan luka kaki pada pengidap diabetes.

 

gambar madu (sumber :hellosehat.com)

Selain mengobati luka dengan madu Sebelum menggunakan bahan alami ini, pastikan luka pada kulit Anda tak terlalu dalam, tak termasuk untuk luka bakar berat, serta tak mengeluarkan bernanah.

 Berikut merupakan langkah-langkah menggunakan madu untuk menyembuhkan luka:

1. Cuci kedua tangan Anda dengan air mengalir dan sabun. Pastikan penutup luka, seperti kain kassa dan kapas, dalam keadaan bersih.

2. Oleskan madu murni atau madu Manuka pada kapas, lalu tempelkan pada kulit yang terluka.

3. Tutup kapas tersebut dengan perban bersih, kemudian rekatkan ujungnya dengan plester agar madu tak berceceran.

4. Ganti perban dengan rutin, dapat dijalankan satu hari sekali.

5. Cuci kembali tangan Anda sampai bersih.

Madu memiliki manfaat besar dalam mengatasi luka ringan. Kandungan antibakteri, antioksidan, dan skor pH-nya efektif menghalangi pertumbuhan kuman sehingga luka lekas pulih tanpa risiko infeksi.

Baca Juga : manfaat biji rambutan untuk penyakit diabetes

namun demikian, Anda tetap perlu memantau perkembangan luka setelah menggunakan pemanis alami ini pada kulit. hentikan pemakaian kalau muncul tanggapan alergi kepada madu atau luka tak kunjung sembuh setelah beberapa hari.